Kamis, 03 Maret 2016

HIDUP dan MATI (2)

Chapter 2

“aaaa..!!” Teriakan laki-laki 19 tahun itu bergema memenuhi langit-langit kamarnya.
“astagfirullah” ucapnya.
“mimpi buruk?” tanyanya kepada diri sendiri. Tak begitu yakin bahwa itu hanya mimpi.

Pagi itu sinar mentari tak seperti biasa menyelinap menghias dinding kamar. Pagi itu langit  berhias kelabu tebal yang bahkan sinar mentari tak mampu menembusnya.

Ia laki-laki berusia 19 tahun yang hidup sebatang kara di kota besar. Setiap hari ia mengadu nasib, tanpa punya pekerjaan tetap. Namun, setelah mimpi buruk itu, semua berubah.

Nantikan kelanjutan kisah Laki-laki 19 tahun. Di “HIDUP dan MATI”

#ODOP2
#OneDayOnePost

5 komentar:

  1. ini kisah nya mas yah? ^^
    tetap semangat nulisnya yaaa
    salam ODOP batch2

    BalasHapus
  2. Aaaaaaaa...
    Harusnya aku bacanya kalo ne kisah dah lengkap semua.. hahaha
    Kependekan itu mas.. bikin penasaran..

    BalasHapus
  3. Hmm, mimpi oh mimpi. Hihihii
    Cemungud dah

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. ternyata mimpi..
    hancur sudah imajinasiq soal cerita bergenre thriller hahahXD

    BalasHapus